Memiliki Daerah Terpencil dengan Pesona Bak Eropa, Simak 4 Kampung Khas Garut Layak Dijuluki Swiss Van Java - Hadirkan Suasana Amsterdam dalam Negeri
Memiliki Daerah Terpencil dengan Pesona Bak Eropa, Garut Layak Dijuluki Swiss Van Java - Hadirkan Suasana Amsterdam dalam Negeri-gita_kusuma/instagram-
Berikut daerah terpencil di garut yang memiliki pesona luar biasa
Kampung Daulat
Berlokasi di Desa Pangeureunan, Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Terdapat pemandangan pedesaan yang asri, serta suasana yang menenangkan. Dilihat sejauh mata memandang, Kampung Daulat miliki perkebunan jagung yang luasnya berhektare-hektare.
Pumah penduduk di Kampung Daulat ini mayoritas menggunakan desain rumah panggung.Hal ini karena warga setempat selain berkebun jagung, juga memiliki sejumlah hewan ternak seperti ayam dan kambing. Serta ada anjing yang digunakan untuk menjaga kebun-kebun dari serangan hama seperti babi.
Warga kampung Daulat biasa menanam, memanen dan menjual sendiri hasil kebun jagungnya. Sebab, dari hasil kebun itulah mereka dapat menghasilkan uang, yang kemudian digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
Meskipun hidup sangat sederhana, warga Kampung Daulat ini tampak hidup berdampingan dan harmonis. Keseharian mereka mayoritas hanya mengurus kebun jagung miliknya masing-masing, yang kemudian setelah panen bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah.
Kampung Dukuh
Kampung yang mempunyai sejarah panjang di tatar Garut. Didirikan oleh seorang ulama pada abad ke-7 bernama Syekh Abdul Jalil. Lekat dengan Islam terutama bermazhab Syafi'i. Kampung yang lekat dengan Islam Tradisional ini ini terletak di Desa Ciroyom, Kecamatan Cikelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Kampung yang berjarak 101 Km ke Kota Garut ini berpenduduk sekitar 172 kepala di kampung dukuh dalam, dan 70 kepala di kampung dukuh luar. Hidup berdampingan secara baik dengan hutan merupakan motto hidup warga Kampung Dukuh.
Baca juga: Bukan Lhokseumawe Apalagi Sabang, Inilah 7 Daerah Terkaya di Provinsi Aceh, Siapa Bisa Menebak?
