Pengertian RFID (Radio Frequency Identification), Caa Kerja, Manfaat hingga Contoh Pemakaian dalam Kehidupan Sehari-hari
RFID--
SITNAS.id - RFID (Radio Frequency Identification) adalah teknologi yang memanfaatkan gelombang radio untuk mentransfer data antara tag RFID dan perangkat pembaca.
Tag RFID terdiri dari chip yang berisi informasi unik dan antena yang dapat mentransfer data ke perangkat pembaca. Perangkat pembaca RFID dapat berupa alat pembaca portabel atau alat pembaca yang dipasang pada mesin atau peralatan.
RFID dikembangkan pada tahun 1940-an sebagai teknologi pengenalan pesawat terbang, dan kemudian digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti sistem pengendalian akses, sistem keamanan, dan sistem logistik.
RFID memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan teknologi identifikasi lainnya, seperti barcode atau QR code.
- Pertama, RFID dapat mentransfer data dalam jarak yang lebih jauh dan lebih cepat.
- Kedua, RFID dapat mentransfer data secara nirkabel, sehingga tidak memerlukan kontak fisik antara tag dan perangkat pembaca.
- Ketiga, RFID dapat mentransfer data secara bersamaan, sehingga dapat membaca banyak tag sekaligus.
Cara kerja RFID (Radio Frequency Identification) adalah sebagai berikut:
- Tag RFID terdiri dari chip yang berisi informasi unik dan antena yang dapat mentransfer data ke perangkat pembaca.
- Perangkat pembaca RFID dapat berupa alat pembaca portabel atau alat pembaca yang dipasang pada mesin atau peralatan.
- Saat tag RFID berada di dalam jangkauan perangkat pembaca, antena pada tag akan mentransfer data ke perangkat pembaca melalui gelombang radio.
- Perangkat pembaca akan menerima data dari tag RFID dan menampilkannya atau mengolahnya sesuai dengan aplikasi yang digunakan.
Dengan demikian, RFID dapat mentransfer data secara nirkabel dan dapat membaca banyak tag sekaligus, sehingga dapat digunakan dalam berbagai aplikasi untuk meningkatkan keamanan, efisiensi, dan akurasi.