Teks Khutbah Jumat yang Bisa Dipelajari dengan Mudah, Simak Ulasan Berikut Ini!

Teks Khutbah Jumat yang Bisa Dipelajari dengan Mudah, Simak Ulasan Berikut Ini!

Teks Khutbah Sholat Jumat-chidioc / 5 images/pixabay-

عَنْ اِبْنِ عَبَّاسٍ رَضِىَ اللهُ تَعَالَى عَنْهُمَا قَالَ : إِنَّ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ إِنَّ اَحَبَّ الْاَعْمَالِ اِلَى اللهِ بَعْدَ الْفَرَائِضِ إِدْخَالُ السُّرُوْرِ عَلَى الْمُسْلِمِ

Artinya: Hadits riwayat Ibnu Abbas RA, bahwa baginda Nabi Muhammad SAW bersabda: Sesungguhnya amal yang paling disukai Allah SWT setelah melaksanakan berbagai hal yang wajib adalah menggembirakan muslim yang lain.



Hadiri Jamaah Jumat yang di Muliakan oleh Allah SWT

Baca juga: Kapan Jadwal Tayang Anime Heavenly Delusion? Simak Sinopsis dan Tanggal Rilis Tengoku Daimakyou Disini

Banyak cara yang bisa kita lakukan untuk memberi manfaat dan kebahagiaan untuk orang lain, selama tindakan kita tidak jauh dari agama. Hal yang paling kecil bisa dimulai dari saling bertegur sapa, saling menghormati dan tidak menyombongkan diri dihadapan orang lain.



رُوِيَ، مَنْ اَدْخَلَ عَلَى مُؤْمِنٍ سُرُوْرًا، خَلَقَ اللهُ مِنْ ذَلِكَ السُرُوْرِ سَبْعِيْنَ اَلْفَ مَلَكٍ، يَسْتَغْفِرُوْنَ لَهُ اِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ.

Artinya: Dalam kitab Al ‘Athiyyatul Haniyyah dijelaskan: Barang siapa yang membahagiakan orang mukmin lain, Allah Ta’ala menciptakan 70.000 malaikat yang ditugaskan memintakan ampunan baginya sampai hari kiamat sebab ia telah membahagiakan orang lain.

Dalam kitab Qomi'uth Thughyan diceritakan, ada seorang yang berlumur dosa, namun ia diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT.

Baca juga: Lagi Liburan ke Manada? Ini 5 Destinasi Wisata Alam yang Wajib Dikunjungi

Baginda Nabi Muhammad heran dan bertanya kepada malaikat Jibril: Apa yang membuat Allah SWT mengampuni dosa-dosa orang itu? Lalu malaikat Jibril menjawab:

"لَهُ صَبِيٌّ صَغِيْرٌ، فَاِذَا دَخَلَ بَيْتَهُ يَسْتَقْبِلُهُ، فَيَدْفَعُ اِلَيْهِ شَيْئًا مِنَ الْمَأْكُوْلاَتِ اَوْ مَا يَفْرَحُ بِهِ، فَاِذَا فَرِحَ الصَّبِيُّ يَكُوْنُ كَفَّارَةً لِذُنُوْبِهِ

Artinya: Karena ia memiliki anak kecil, ketika pulang dari bepergian, saat ia masuk ke rumahnya, ia disambut putranya yang masih kecil, ia memberikan buah tangan yang membuat sang buah hati bahagia. Kebahagiaan anak inilah yang mengakibatkan ia memperoleh ‘kaffarotudz dzunub’ dosa yang diampuni.

Hadirin yang Berbahagia

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ فِى اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، اِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّؤُوْفُ الرَّحِيْمُ
اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ، وَالْعَصْرِ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِىْ خُسْرٍ اِلاَّ الَّذِيْنَ آمَنُوْا وَعَمِلُوْ الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ. وَقُلْ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاَنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ.

Pesan yang penting hendaklah dipegang teguh yaitu jangan sampai merugikan orang lain. Sebisa mungkin kita berusaha untuk menjadi orang yang memberi manfaat kepada orang lain, membahagiakan, dan melegakan hati orang lain. 

Contoh teks khutbah tema lainnya ada pada halaman berikutnya, apkai bahasa Arab, 

Sumber:

BERITA TERKAIT

Berita Lainnya