Hukum Tidur Sore Setelah Sholat Ashar di Bulan Ramadhan, Bolehkah?
Tidur--
SITNAS.id - Momen bulan Ramadhan sering membuat banyak umat Muslim mengurangi aktivitas mereka yang biasa dilakukan.
Selain untuk fokus beribadah, puasa juga dapat menguras energi sehingga banyak yang merasa lelah dan ingin tidur setelah sholat Ashar.
Baca juga: Lagi Cari Uang Baru? Ini Daftar Lokasi Tempat Penukaran Uang Pecahan Kecil di Wilayah Sidoarjo
Namun, apakah boleh tidur setelah sholat Ashar saat bulan Ramadhan dalam keadaan sedang puasa?
Larangan Tidur Setelah Sholat Ashar
Dalam riwayat kitab hadits Ad Dailami,
رُوِيَ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا أَنّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ نَامَ بَعْدَ الْعَصْرِ، فَاخْتُلِسَ عَقْلُهُ ، فَلا يَلُومَنَّ إِلا نَفْسَهُ
Diriwayatkan dari ‘Aisyah Radhiyallahu anha bahwa Rasȗlullȃh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang tidur setelah shalat Ashar lalu akalnya hilang, maka janganlah dia mencela (menyalahkan) kecuali dirinya sendiri”, (HR. Dailami).
Meskipun ada perbedaan pendapat mengenai diperbolehkannya atau tidak, riwayat ini dianggap lemah bahkan palsu oleh sebagian besar para ulama karena salah satu perawinya dianggap memiliki hafalan yang buruk.
