Begini Cara Masjid di Yogyakarta Kurangi Sampah Anorganik? Benarkah Sediakan Puluhan Ribu Kantong Daur Ulang?
bagi-bagi takjil-masjidjogokariyan/instagram-
SITNAS.id - Sejumlah Masjid di Kota Yogyakarta memiliki cara unik tersendiri dalam mengurangi sampah anorganik atau sampah yang tidak bisa terurai. Simak cara mereka dalam mengurangi sampah anorganik.
Cara yang dilakukan masjid-masjid itu dalam menekan sampah anorganiknya cukup sederhana, yaitu dengan cara konsisten menggunakan piring keramik dan gelas kaca saat membagikan takjil setiap hari.
"Penggunaan piring dan gelas saat pembagian takjil itu sebenarnya ada dua tujuan, menyempurnakan puasa bagi jemaah sekaligus mengurangi produksi sampah kemasan sekali pakai," kata Takmir Masjid Jogokariyan Enggar Haryo Panggalih, dilansir Sitnas.id dari Tempo.Co pada Jumat, 31 Maret 2023.
Baca juga: Langsung Baca Manhwa Muse on Fame Full Chapter 24-25 Bahasa Indonesia, Makin Gemas Aja
Enggar mengatakan Masjid Jogokariyan sudah memiliki tradisi bagi-bagi takjil menggunakan piring sajak tahun 1980an. Pembagian takjil tersebut bertujuan agar masyarakat bisa melaksanakan sholat di masjid berjamah.