Dana Fantastis Rp649 Miliar! Tambang Timah Ditransformasi Menjadi Bandara Internasional Modern di Bangka Belitung, Berharap Tampung 5 Juta Penumpang dalam Setahun?
ilustrasi bandara-AndyLeungHK/pixabay-
Setelah kemerdekaan Indonesia, bandara ini berubah tujuan menjadi fasilitas komersial yang melayani penerbangan sipil.
Proses renovasi pertama dilakukan pemerintah pada tahun 2012 dan selesai pada 2018. Besarnya biaya renovasi mencapai angka fantastis, mencapai Rp649,7 miliar, demi meningkatkan kapasitas bandara hingga mampu melayani 1,5 juta penumpang.
Pada tahun 2017, Presiden Jokowi meresmikan pembangunan ini dengan harapan untuk terus meningkatkan kapasitasnya.
Alasannya jelas, pertumbuhan jumlah penumpang di Bandara Depati Amir yang berlokasi di Pangkal Pinang terus mengalami lonjakan yang pesat.
Dengan target jangka panjang yang ambisius, Presiden berharap kapasitas bandara ini bisa mencapai 3 juta penumpang per tahun, bahkan berharap bisa mencapai 5 juta penumpang per tahun di masa depan. Untuk mencapai target ini, diperlukan perluasan terminal dengan penambahan sayap kanan dan kiri.
Melalui upaya ini, pemerintah berharap Bandara Depati Amir dapat tumbuh menjadi bandara internasional yang mampu menjadi motor penggerak investasi dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kelayang di Bangka Belitung.