Wow! Dana Rp10 Triliun Siap Mengubah Hutan Tropis di Papua Menjadi Bandara yang Luar Biasa, Mungkinkah Ada Masalah?
ilustrasi/Wow! Dana Rp10 Triliun Siap Mengubah Hutan Tropis di Papua Menjadi Bandara yang Luar Biasa, Mungkinkah Ada Masalah?-Emslichter/pixabay-
Centre Spatial Guyanais yang dimiliki oleh European Space Agency, hingga Kosmodrom Baykonur yang dimiliki oleh Roscosmos di Rusia.
Ini akan menjadi terobosan bagi Asia Tenggara, karena hingga saat ini belum ada bandara antariksa di wilayah ini.
Inilah alasan mengapa pemerintah Indonesia harus merancang bandara ini, untuk tidak hanya memenuhi kebutuhan satelit yang harus diganti setiap 15-20 tahun, tetapi juga untuk mendorong penelitian yang lebih mendalam tentang luar angkasa.
Namun, seperti halnya banyak proyek besar, rencana ini tidak luput dari tantangan. Beberapa warga di Pulau Biak menyampaikan protes atas ganti rugi yang mereka terima, merasa bahwa hanya mendapatkan Rp15 juta sebagai ganti rugi adalah tidak cukup.
Ketua Sinode Gereja Kristen Injili di Tanah Papua, Pdt Andrikus Mofu MTh, bahkan berharap agar pemerintah memberikan informasi yang lebih komprehensif mengenai rencana pembangunan ini.
***