Ditemukan Banyak Lebam dan Pembengkakan, Mahasiswa Poltek Pelayaran Surabaya Diduga Korban Kekerasan 12 Rekan dan Senior
MRFA 19 Tahun Mahasiswa Mojokerto Tewas Diduga Dianiaya di Kampus Poltek Pelayaran Surabaya ,Korban Kekerasan 12 Rekan dan Senior-StockSnap/PIXABAY-
Yani membeberkan bahwa pipi dan hidung korban diperiksa dan ditemukan pembengkakan.
Kondisi yang diperoleh ialah bibir korban pecah-pecah dan lubang hidung kanannya bengkak, kening kiri dan kanan korban juga luka.
"Pipi, leher sama dada memar gosong-gosong semua. Terus mulut mengeluarkan darah, nggak ada hentinya," jelas Yani.
Melihat banyaknya bekas luka di tubuh anaknya, Yani menduga korban meninggal karena dianiaya. Ia pun mengadu ke Polrestabes Surabaya Gunung Anyar.
Kapolsek Gunung Anyar Iptu Roni Ismullah membenarkan pihaknya menerima laporan dugaan penganiayaan terhadap mahasiswa di Politeknik Surabaya.
Menindaklanjuti kasus tersebut kemudian diteruskan ke Polrestabes Surabaya.
"Iya sudah, lidik sidiknya ditangani Polrestabes, unit resmob. Namun hanya laporan resminya di sini. Iya laporan kepolisian tetap diterima. Penyelidikan lebih lanjut tim resmob," ujar Roni.
Simak pernyataan pihak kampus ada pada halaman berikutnya,
