Vendor Feskala BEM UM Belum Dibayar, Panitia Kabur hingga Merugi Rp 200 Juta, Ramai Kasus Volunteer Iuran
Vendor Feskala BEM UM Belum Dibayar, Panitia Kabur hingga Merugi Rp 200 Juta, Ramai Kasus Volunteer Iuran-Mufid Majnun/unsplash-
SITNAS.id -Vendor Feskala BEM UM Belum Dibayar, Panitia Kabur hingga Merugi Rp 200 Juta, Ramai Kasus Volunteer Iuran
Sebuah acara musik bernama Feskala yang diprakarsai oleh BEM Universitas Negeri Malang yang diduga merugi hingga 200 juta rupiah terus menjadi bahan perbincangan di berbagai platform media sosial.
Semakin viral, lantaran sebelumnya banyak curhatan yang disampaikan para Volunter di Twitter hingga akhirnya kini giliran vendor mulai angkat suara.
Baca juga: Cuma ada di KUNINGAN Jawa Barat, Simak 5 Nama Desa Terlucu Nomer 3 Auto Bikin Mikir Macem-macem
Dilansir dari unggahan akun TikTok @riandiani1283 yang mengaku sebagai salah satu vendor acara Feskala BEM UM.
Menurut cerita yang ia sampaikan tersebut menyebutkan bahwa dalam kontrak antara panitia dan vendor, pelunasan harus dilakukan sehari sebelum acara.
"Berawal dari kami dihubungi buat jadi vendor mereka (panitia Feskala) masih baik-baik aja. Terus singkat MoU-an nihh yang isinya pembayaran H-1 acara sudah harus dibayar lunas. Namun sampe hari H kok belum dilunasin yang total produksinya 1xxjt lahh," ujar dalam keterangan tertulis pihak yang mengaku sebagai vendor acara.
Akhirnya karena tidak dibayar, vendor ini tidak bisa lagi bekerja sama dengan panitia Fiskal.
"Cuman panitia meminta keringanan dengan sebuah perjanjian bermatrai yang menyatakan pelunasan di lakukan 3X24 jam yang di sepakati dan d ttd ketupel dan di saksikan saksi” dari pihak panitia juga vendor," tegasnya.
Simak pada halaman berikutnya,
